Musyawarah Cabang X Gapensi Brebes, Menjaga Kebersamaan di Masa Sulit Dan Menjaga Profesionalisme

CINDERAMATA : Sesi foto Sekda Brebes bersama sejumlah pejabat jajaran pemkab Brebes usai penyerahan cinderamata sebagai simbol penghargaan. Muscab yang dilaksanakan dengan agenda permilihan ketua baru dan pergantian kepengurusan karena masa periodenya telah habis.(BeeNews.id/Zuhud).

BREBES – Gapensi Kabupaten Brebes menggelar Musyawarah Cabang (Muscab) X di ballroom King Hotel Brebes, Rabu (8/2). Muscab yang dilaksanakan dengan agenda Pemilihan ketua baru. Kegiatan yang dibuka Sekda Pemkab Brebes, Djoko Gunawan, dan dihadiri sejumlah pejabat terkait di jajaran Pemkab Brebes.

Sekda Brebes, Djoko Gunawan mengatakan, Gapensi selama ini menjadi mintra kerja Pemkab Brebes dalam pembangunan daerah. Pihaknya berharap agar kedepan Gapensi dapat meningkatkan sinergitas dengan pemerintah daerah. Bahkan, diharapkan juga bukan hanya di kegiatan pemerintah daerah saja, tetapi Gapensi juga bisa berperan dalam menarik investasi masuk ke Brebes.

“Kami juga berharap Gapensi ke depan bisa meningkatkan profesionalisme, dalam upaya meningkatkan kualitas,” ujarnya.

Sementara menurut Ketua Panitia Muscab X yang juga Ketua Gapensi Brebes terpilih, Widagdo mengatakan, Muscab dilaksanakan dengan agenda permilihan ketua baru dan pergantian kepengurusan karena masa periodenya telah habis.

Selain meningkatkan sinergitas dengan pemerintah daerah, Gapensi juga akan berupaya berperan dalam mendatangkan investor ke Brebes. Bahkan, Gapensi juga sudah berkoordinasi dengan Apindo. Sehingga ke depan memberikan kesempatan kepada anggota Gapensi untuk bekerjasama dalam pembangunan pabrik-pabrik baru.

“Kami yakin ketika putra daerah yang menjadi anggota Gapensi diberi kesempatan, akan mampu melaksanakan berbagai kegiatan terkait investasi,” kata Widagdo.

Menurut dia, berbagai macam tantangan saat ini tengah dihadapi Gapensi. Salah satunya, dengan munculnya peraturan Menteri PUPR yang baru. Dimana, setiap badan usaha harus menyediakan penanggung jawab teknik, yang minimal memiliki kualifikasi pendidikan D3 sipil atau arsitek. Hal itu menjadi tantangan karena SDM dengan kualifikasi tersebut jumlahnya terbatas.

“Kendala ini bukan hanya dirasakan di Brebes, tetapi juga di wilayah lain. Ini tentu menjadi tantangan kami,” jelasnya.

Di bagian lain, lanjut dia, jumlah anggota Gapensi yang dulu mencapai 100, saat ini tinggal 30 persen. “Ini juga menjadi tantangan pengurus ke depan untuk mendorong kebangkitan Gapensi Brebes dengan menunjukan profesionalisme dan kualitas,” pungkasnya. (Red3/Organisasi)

Editor : Irene Indah

Advertisements
TAG :, , ,
Statistik Situs
  • Total halaman dikunjungi: 121,852