Wakil Bupati Brebes Pangkas Pelayanan Yang Ruwet dan Berbelit di Kabupaten Brebes

BERSEDEKAH : Kepala BPJS Ketenagakerjaan Cabang Brebes Acep Dwi Yuniman mengatakan, dengan bersedekah Rp. 16.800 dalam bentuk iuran jaminan sosial maka sudah menjaga 1 keluarga dari resiko kemiskinan. Dan sudah mengurangi beban Pemerintah serta mengurangi kerentanan sosial.(BeeNews.id/Zuhud)

BREBES – Wakil Bupati Brebes Narjo SH MH mengajak kepada seluruh anggota Korpri Kabupaten Brebes untuk terus berinovasi dalam pelayanan kepada masyarakat. Sehingga tidak lagi ada keluhan pelayanan yang dianggap ruwet, lelet, berbelit-belit dan menyulitkan Rakyat. Kebiasaan lama tersebut harus dipangkas, dirubah dengan berbagai layanan cepat, mudah, tepat, efektif dan efesien.

Hal tersebut disampaikan Narjo saat menjadi Inspektur Upacara Hari Ulang Tahun (HUT) ke-51 KORPRI tingkat Kabupaten Brebes, di Alun-alun Brebes, Selasa (29/11).

Narjo juga berharap agar Korpri Kabupaten Brebes menjadi salah satu organisasi dengan budaya yang penuh inovasi, kreativitas, modern dan efisien, serta mampu melayani dengan jiwa dan semangat Pancasila. Salah satu upaya untuk memangkas pelayanan yang ribet dan berbelit Pemkab Brebes telah membangun mall pelayanan publik (MPP).

“Korpri juga harus menjadi garda terdepan dalam merajut persatuan, menjaga tali persaudaraan menjadi satu saudara sebangsa dan setanah air,” ujar Narjo.

Tak lupa, usai upacara, dilanjutkan dengan resepsi dan pembagian hadiah dalam rangka HUT ke-51 Korpri.

Ketua Dewan Pengurus Korpri Kabupaten Brebes Ir Djoko Gunawan MT menjelaskan, dalam rangkaian HUT ke-51 Kopri digelar sederhana namun penuh makna.

Diantaranya tabur bunga di Taman Makan Pahlawan Kusuma Tama Brebes, Perlombaan, anjangsana ke panti jompo dan panti asuhan, donor darah, serta penyerahan dana Santunan Kematian dari BPJS Ketenagakerjaan.

Kepala BPJS Ketenagakerjaan Cabang Brebes Acep Dwi Yuniman juga menilai Korpri beserta anggotanya telah melakukan pengawalan regulasi jaminan sosial ketenagakerjaan. Karena regulasi itu, telah menjadi salah satu pilar dalam program pencegahan kemiskinan di Indonesia khususnya di Kabupaten Brebes.

Tidak hanya PNS yang terlindungi BPJS Ketenagakerjaan di Kabupaten Brebes tetapi juga sebanyak 3.056 kepala desa dan perangkat, 1.530 honorer kabupaten, dan 2.320 honorer guru TK telah terlindungi BPJS Ketenagakerjaan.

“Kami sudah menyalurkan Rp88 miliar dalam tahun 2022 di Kabupaten Brebes dalam bentuk tabungan hari tua, santunan kematian, bantuan uang tunai, bantuan sembako dan bantuan pelatihan,” terang Acep.

Advertisements

Dalam resepsi peringatan hari KORPRI, meliputi penyerahan santunan kematian kepada 15 orang ahli waris. Acep mengatakan, dengan bersedekah Rp. 16.800 dalam bentuk iuran jaminan sosial maka sudah menjaga 1 keluarga dari resiko kemiskinan. Dan sudah mengurangi beban pemerintah dan mengurangi kerentanan sosial. (Red3/Umum).

Editor : Irene Indah

TAG :, , ,
Statistik Situs
  • Total halaman dikunjungi: 116,562