Refleksi Tahun ke-4 Kepemimpinan Umi Azizah dan Sabilillah Ardie

REFLEKSI : Bupati Tegal Umi Azizah, saat memaparkan refleksi tahun keempat pemerintahan dirinya bersama Wakil Bupati Tegal Sabilillah Ardie, periode 2019-2024 di Pendopo Rumah Dinas (Rumdin) Bupati Tegal, (Beenews.id/doc)

SLAWI – Acara Malam Refleksi tahun ke-4 kepemimpinan Bupati Tegal Umi Azizah bersama dengan Wakil Bupati Sabilillah Ardie periode 2019-2024 digelar di Pendapa Rumah Dinas Bupati Tegal, Minggu (8/1/2023) malam.

Sekretaris Daerah Kabupaten Tegal Widodo Joko Mulyono mengatakan acara pokok dari refleksi ini adalah paparan capaian hasil penyelenggaraan pemerintah daerah. Yang tertuang dalam capaian indikator pembangunan yang dirumuskan dalam dokumen rencana pembangunan baik jangka pendek, menengah maupun jangka panjang.

Joko menambahkan bahwa penyelenggaraan refleksi tahun ke-4 ini dilaksanakan sedikit berbeda dari sebelumnya. Pada tahun ini Bupati Tegal menghendaki agar ada keterlibatan langsung masyarakat Kabupaten Tegal.

Maka dari itu penyelenggaraannya menghadirkan aneka ragam hidangan rakyat yang disajikan oleh pedagang UMKM yang berjualan di sekitar rumah dinas Bupati Tegal dan dapat dinikmati secara gratis oleh masyarakat yang hadir dengan diiringi hiburan musik berbagai genre.

“Penyelenggaraan pesta rakyat adalah simbol terimakasih dari Bupati dan Wakil Bupati Tegal kepada masyarakata Kabupaten Tegal yang telah setia mendukung jalannya pemerintahan dengan baik selama 4 tahun selama kepemimpinan Bupati Umi Azizah dan Wakil Bupati Sabilillah Ardi dan ini adalah bukti kedekatan pimpinan dengan rakyatnya,” pungkasnya.

Bupati Tegal Umi Azizah dalam paparannya menuturkan tahun 2022 adalah tahun menantang, di satu sisi harus bangkit dan pulih dari pandemi. Di sisi lain kondisi perekonomian nasionaldihadapkan pada tantangan yang tidak ringan akibat tekanan ekonomi global yang berdampak pada inflasi, menurunnya permintaan pasar ekspor.

Seiring dengan adanya perbaikan perekonomian di tahun 2022 lalu telah menurunkan angka pengangguran terbuka sebesar 0,33 persen poin menjadi 9,64 persen. Dari data BPS, pengangguran lebih didominasi oleh mereka yang lulusan SD sehingga strategi ke depan tentunya perlu memperbanyak program padat karya.

Disamping menumbuhkan kewirausahaan ataupun penguatan di sektor pertanian yang juga banyak menyerap tenaga kerja. Kemudian untuk angka prevalensi stunting berdasarkan pengukuran ulang Tim Percepatan dan Penurunan Stunting Kabupaten Tegal bulan Agustus 2022 lalu yang bersamaan dengan pelaksanaan Bulan Imunisas Anak Nasional (BIAN), angka sementara prevalensi stuntingnya turun menjadi 17,6 persen.

Pada angka kemiskinan berkurang dari 8,6 persen di tahun 2021 menjadi 7,9 persen di tahun 2022, angka kemiskinan Kabupaten Tegal tahun 2022 ini termasuk 9 besar terendah di Jawa Tengah. Di bidang pembanguan infrastruktur khususnya jalan, pihaknya terus berupaya mengejar ketertinggalan setelah selama dua tahun, di 2020 dan 2021 nyaris tanpa pembangunan infrastruktur jalan.

Pada penetapan APBD 2022, pihaknya mengalokasikan anggaran senilai Rp 68,9 miliar untuk pembangunan dan peningkatan kualitas di 11 ruas jalan ditambah 263 ruas untuk perbaikan dan pelebaran. Lalu kemudian ada tambahan pada perubahan senilai Rp 8 miliar yang kesemuanya kita alokasikan untuk pemeliharaan, perbaikan 26 ruas jalan.

Advertisements

Menurut Umi di tahun 2022 realisasi investasi di Kabupaten Tegal secara perlahan mengalami peningkatan hingga berhasil membukukan investasi senilai Rp 1,89 triliun dengan membuka 39.663 lapangan kerja baru. Nilai ini melebihi 146 persen target kita yang sebesar Rp 1,3 triliun.

Upaya lainnya untuk menciptakan lapangan usaha baru, lapangan kerja baru sekaligus menumbuhkan iklim kewirausahaan adalah dengan menumbuhkan mental kewirausahaan di kalangan pemuda melalui program Wirausaha Pemuda dengan jargonnya “Nggolet Bos Muda” yang tahun ini sudah memasuki chapter ke-empat.

Setiap tahun dianggarkan Rp 1 miliar untuk operasional pelaksanaan kompetisi dan bantuan insentif bagi 28 calon wirausahawan pemuda terpilih.

Sementara di sektor UMKM, pihaknya terus mendorong adaptasi dan penguatan daya saing pelaku usahanya di pasar digital dengan meningkatkan literasi digital melalui pelatihan pemasaran online. Baik lewat kerjasamanya dengan Kementerian Kominfo melalui program digital talent scholarship maupun PT Kasyr Sibernetika Indonesia, perusahaan start-up asal Kabupaten Tegal dengan program UMKM Tegal Go Digital-nya.

“Alhamdulillah, capaian positif ini tentunya tidak terlepas dari kerja kolaborasi kita bersama dalam berkomitmen mengimplementasikan kebijakan afirmatif program penanggulangan kemiskinan seperti PKH dan BPNT yang berfungsi efektif sebagai bantalan sosial,” kata Umi.

Terakhir Umi menambahkan refleksi ini adalah penanda kebersamaan kami bersama masyarakat Kabupaten Tegal untuk menghadirkan kebaikan, keadilan dan kebahagiaan bagi seluruh warga masyarakat. Mewujudkan masyarakat Kabupaten Tegal sejahtera, mandiri, unggul, berbudaya dan berakhlak mulia.
(Red2/Pemerintahan)

Editor : Irene Indah

TAG :, , , ,
Statistik Situs
  • Total halaman dikunjungi: 115,283