Lapakemane Brebes Berguru Ke Tuka Tuku di Purbalingga

UMKM : Saat ini sudah ada 52 paguyuban yang menaungi 96 ribu UMKM di Kabupaten Purbalingga. Sedangkan untuk leveling, pihaknya menerjunkan 18 pendamping UMKM di setiap kecamatan.(BeeNews.id/Zuhud)

BREBES – Usaha Menengah Kecil dan Menengah (UMKM) Kabupaten Brebes miliki produk berupa Lapakemane sebagai sentra produk yang berupaya meningkatkan kapasitas anggotanya. Untuk itu dilakukan studi tiru ke Tuka Tuku di Purbalingga.

Dalam studi tiru tersebut dapat diambil beberapa pelajaran yang bisa diterapkan di Kabupaten Brebes, khususnya pelaku UMKM di Lapakemane.

Adi mengaku bangga bisa mendapatkan kunjungan dari rombongan Lapakemane Brebes. Adi juga menceritakan jika UKM bisa berkembang maju kalau ada niatan besar dari para pelaku untuk mengembangkan usahanya.

Seperti halnya Getuk Goreng yang merupakan salah satu makanan khas Sokaraja, sering menjadi buah tangan ketika berkunjung ke Banyumas.

Sokaraja sendiri merupakan salah satu kecamatan di Kabupaten Banyumas yang cukup ramai. Apalagi Sokaraja adalah daerah penghubung antara Kabupaten Banyumas, Purbalingga, dan Banjarnegara.

“Hal inilah yang membuat toko oleh-oleh getuk goreng di Sokaraja selalu ramai pembeli walau tempatnya berjejeran,” ujarnya.

Sedangkan di Purbalingga, untuk memudahkan pemantauan para pelaku UMKM di Purbalingga, pihaknya menggabungkan antara sistem paguyuban dan leveling.

Saat ini sudah ada 52 paguyuban yang menaungi 96 ribu UMKM di Kabupaten Purbalingga. Sedangkan untuk leveling, pihaknya menerjunkan 18 pendamping UMKM di setiap kecamatan

“Dengan keterbatasan SDM kita bentuk paguyuban sehingga menjadi sangat terkontrol, kita bisa memantau UMKM mana yang bisa maju dan larinya cepat, merekalah yang nantinya kita fasilitasi. Selain itu, di setiap event pemda, UMKM pasti ikut,” ujarnya.

Sedangkan untuk pendamping UMKM, pihaknya bisa lebih menggali UMKM di pedesaan untuk mendapat fasilitas seperti pelatihan di tingkat kecamatan.

Advertisements

Jika terus berkembang, maka akan difasilitasi ke tingkat kabupaten seperti diikutkan dalam pelatihan dari kementrian atau bantuan yang lainnya.

Kabid Usaha Mikro Dinkopumdag Brebes Lusiana Indira Isni mengatakan, kalau studi tiru sangat bermanfaat dan tepat menjungi Purbalingga. Dia berharap Lapakmane bisa berjalan seperti halnya Tuka Tuku di bawah naungan dinas terkait sehingga bisa mendapat fasilitas dari pemerintah.

“Dari sisi kedinasan ada yang dipelajari, dengan harapan dari dinas kami bisa lebih support ke teman-teman UMKM Kabupaten Brebes,” pungkasnya.(Red3/Bisnis)

Editor : Irene Indah

TAG :, , ,
Statistik Situs
  • Total halaman dikunjungi: 116,616