Kontingen Kabupaten Tegal Berjaya di Ajang MAPSI Jateng, Bawa Pulang Trofi Bergengsi

KUDUS – Kontingen Kabupaten Tegal meraih prestasi yang membanggakan di ajang lomba Mata Pelajaran Pendidikan Agama Islam dan Seni Islami (MAPSI) tingkat Sekolah Dasar ke-XXV tingkat Provinsi Jawa Tengah 2024. Bertempat di Kabupaten Kudus pada 8-10 November 2024. Tim Kabupaten Tegal sukses membawa pulang tiga trofi juara di berbagai kategori perlombaan.
Plt Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Tegal, Dra. Suspriyanti, MM, melalui Kabid Pendidikan SD Mahmudin, S.Ag, mengungkapkan bahwa Kabupaten Tegal meraih juara I, II, dan harapan III dalam ajang tersebut.
Dalam lomba PAI dan BTQ putri, Naima Sarah Aldiara dari SDN Procot I Slawi tampil gemilang dan meraih juara pertama. Sementara itu, di kategori PAI dan BTQ putra, Albi Arfan Maulana dari SDN 03 Banjaragung, Warureja, berhasil meraih juara kedua. Prestasi lainnya diraih oleh Sakti Ramadan dari SDN 02 Dukuhdamu, Lebaksiu, yang mendapat juara harapan III dalam lomba seni khat Al-Qur’an putra.
Ajang MAPSI tahun ini diikuti oleh sekitar 1.200 peserta dari 35 kabupaten/kota di Jawa Tengah. Perlombaan diadakan di Kampus IAIN Kudus dengan 13 cabang yang dipertandingkan, antara lain PAI dan BTQ, azan dan iqamah, praktik wudhu dan salat, tilawatil Qur’an, hifdzil Qur’an, khitobah, macapat Islam, TIK Islami, seni khat Al-Qur’an, kaligrafi Al-Qur’an, cerita Islami, menyanyi religi, hingga rebana.
Menurut Mahmudin, ajang MAPSI bukan sekadar kompetisi, tetapi juga wadah untuk membentuk karakter anak-anak sejak dini. Selain mengasah keterampilan di bidang agama dan seni Islami, lomba ini juga melatih kejujuran, sportivitas, dan kerja sama.
“Dengan MAPSI, kita berharap bisa membentuk generasi yang berakhlak mulia, memiliki keimanan yang kuat, dan mampu menunjukkan karakter Islami yang kokoh. Ini adalah kebanggaan besar bagi Kabupaten Tegal, sekaligus motivasi bagi generasi muda lainnya,” tutupnya.
(Red1/Pendidikan)
Editor : Indah Setiawati