Waterfront City, Daya Tarik Wisata Baru di Labuan Bajo
LABUAN BAJO – Sejak rampungnya pembangunan Waterfront City di Labuan Bajo, Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur (NTT) tempat itu menjadi magnet baru bagi warga dan wisatawan.
Terlebih setiap sore hari, tempat yang adalah titik nol kota Labuan bajo selalu dipadati wisatawan, baik lokal maupun mancanegara.
Para wisatawan tampak berfoto diatas tangga-tangga waterfront dengan latar belakang pantai dan gugusan pulau-pulau mungil di sekitar Kota Labuan Bajo.
Ada juga wisatawan yang datang untuk nongkrong santai bersama keluarga dan kerabat sembari menikmati kopi khas manggarai yang disiapkan penjual keliling.
Juan, salah satu wisatawan lokal, mengaku kagum dengan pembangunan Waterfront City Labuan Bajo. Selama ini ia hanya melihat bangunan megah berkelas dunia tersebut di televise dan internet.
Kini, warga Labuan Bajo dan sekitarnya, bisa melihat langsung tempat yang indah nan megah di Labuan Bajo.
Di balik keindahan Waterfront City itu, ada hal yang menurut Juan mesti menjadi perhatian pemerintah dan stakeholders, serta wisatawan, yakni sampah.
Makin ramai dikunjungi, ternyata makin banyak pula sampah plastik berserakan di Waterfront Labuan Bajo.
“Mungkin itu yang perlu diperhatikan. Bagaimana bisa membuat wisatawan nyaman jika tempat wisatanya kotor,” katanya.
Ia pun berharap kepada pemerintah dan pihak yang berkepentingan agar menyiapkan tempat sampah di setiap bagian waterfront.
(Red2/Wisata)
Editor : Irene Indah