Waspada! Cuaca Ekstrem Sebabkan Berbagai Bencana di Lokasi Wisata

EKSTREM : Belakangan ini cuaca ekstrem melanda wilayah Brebes dan sekitarnya. Akibat dari cuaca yang cukup ekstrem membuat gelombang ombak di pantai Randusanga Brebes meningkat. Wisatawan diharapkan supaya lebih berhati-hati saat berwisata baik di pantai maupun di pegunungan.(BeeNews.id/Zuhud)

BREBES – Belakangan ini cuaca ekstrim terjadi di wilayah Kabupaten Brebes dan sekitarnya. Bahkan keadaan tersebut diprediksi akan terus berlangsung hingga awal tahun 2023 nanti.

Melihat fenomena itu, pemerintah daerah setempat turut menghimbau kepada para wisatawan yang akan menikmati liburan tahun baru di objek wisata di Kabupaten Brebes dan sekitarnya agar tetap waspada.

Kepala Seksi Pengembangan SDM dan Produk Pariwisata Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Brebes Indra Sisprihantyo saat ditemui awak media mengatakan, di Kabupaten Brebes sendiri terdapat enam (6) objek wisata yang selalu ramai dikunjungi wisatawan saat libur natal dan tahun baru.

Keenam objek wisata itu diantaranya Pantai Randusanga Indah yang berada di Desa Randusanga Kulon, Kecamatan Brebes. Kemudian wisata Hutan Mangrove Pandansari di Desa Kaliwlingi, Kecamatan Brebes dan wisata Pulau Cemara di Desa Sawojajar, Kecamatan Wanasari.

Bukan hanya wisata pantai, di Brebes juga terdapat objek wisata yang menyuguhkan pemandangan pegunungan diantaranya agrowisata Kebun Teh Kaligua dan Pasir Gibug. Selain bisa menikmati udara segar, di objek wisata itu wisatawan juga akan disuguhkan dengan indahnya panorama pegunungan.

Tidak kalah dengan objek wisata di atas, di Brebes bagian tengah juga terdapat objek wisata Waduk Malahayu yang terletak di Desa Malahayu, Kecamatan Banjarharjo. Di sana, pengunjung akan disuguhkan dengan indahnya pemandangan waduk yang dikelilingi perbukitan nan eksotik.

“Untuk yang memilih berkunjung ke objek wisata pantai, kami menghimbau agar tetap waspada. Karena saat ini ombak sedang tinggi. Dan yang memilih berwisata di pegunungan, pengunjung diharapkan agar tetap berhati-hati karena rawan banjir bandang dan tanah longsor,” ujarnya. (Red3/Wisata)

Editor : Irene Indah

TAG :,
Statistik Situs
  • Total halaman dikunjungi: 123,438