Sekda Apresiasi Sekolah Penggerak Kota Tegal

KUALITAS : Sekretaris Daerah Kota Tegal, Dr. Drs. Johardi berharap nantinya semua sekolah wajib meningkatkan kualitas dan meningkatkan kreatifitas anak di sekolah. (BeeNews.id/Humas Pemkot Tegal)

TEGAL – Sekretaris Daerah Kota Tegal, Dr. Drs. Johardi, M.M., memberi apresiasi kepada proyek kolaborasi sekolah penggerak SMPN 1 dengan SMP Tunas Hidup Harapan Kita (THHK) Kota Tegal.

‘’Kami memberi apresiasi kepada sekolah pengegerak ini, satu dengan adanya lima intervensi dari kreatif anak sendiri, ada sarana prasarana mutu dari produk-produk yang disyaratkan sebagai nilai mutu dasar didalam penyenggaraan sekolah penggerak. Ini sudah tercakup semua nilainya sudah di atas rata-rata, SMP 1 layak menjadi sekolah percontohan dari seluruh delapan standar pendidikan yang sudah ada dilengkapi dengan produk karakter pelajar pancasila,’’ ujar Johardi usai menghadiri peninjauan di SMPN 1 Kota Tegal, Rabu (05/01).

Lanjut Johardi, semua sekolah wajib meningkatkan kualitas dan meniru dari pada SMP 1 dan THHK ini, harapannya dengan proyek ini nantinya mampu meningkatkan kreatifitas anak, yang kedua menigkatkan profesionalisme guru untuk bisa memberikan pembalajaran sesuai dengan kebutuhan anak didik. Dua komponen yakni majerial dan akademi harus maksimal, disiplin mengayomi.

Kepala Sekolah SMPN 1 Kota Tegal Dra. Listiana Kusuma Wardani menyampaikan bahwa kegiatan tersebut merupakan upaya nyata untuk mewujudkan visi pendidikan Indonesia, dalam mewujudkan Indonesia maju yang berdaulat mandiri dan berkepribadian, melalui terciptanya wajar 9 tahun.

‘’Dalam acara ini dipamerkan hasil kreativitas peserta didik dari kegiatan proyek 1, yang bertajuk “Sampahku Hijaukan Bumiku” dari tajuk tersebut peserta didik belajar mengola sampah menjadi kerajinan, menjadi pupuk, menanam hidroponik hingga menbuat batik ramah lingkungan dengan brand “Batik Bagus” yang merupakan akronim dari Batik Bahan Godhong Kukus. Adapapun untuk projek ke II bertema “Bangkitkan Semangat, Ciptakan Wirausaha Bersama”, peserta didik menciptakan jajanan yang dikemas menarik, sehingga memiliki nilai jual. Sementara itu proyek wirausaha dari SMP THHK Kota Tegal, mengangkat makanan dan minuman tradisional khas Jawa dan Tionghoa,’’ ujar Lestiana

Kapala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Tegal M. Ismail Fahmi mengucapkan terima kasih kepada sekolah yang sudah melaksanakan. SMP N1 Tegal merupakan satu dari sepuluh sekolah yang sudah melaksanakan sekolah percontohan.

‘’Kota Tegal terus berinovasi dalam upaya peningkatan pembelajaran di satuan pendidikan jenjang SD dan SMP dengan menunjuk satuan pendidikan yang akan dijadikan sebagai sekolah percontohan. Sekolah percontohan adalah satuan pendidikan yang dijadikan sebagai role model terhadap pemenuhan dan standar kualitas yang mengacu pada 8 standar pendidikan nasional, yaitu standar isi, standar kompetensi lulusan, standar proses pendidikan, standar sarana prasarana, standar pengelolaan, standar pembiayaan pendidikan, standar penilaian pendidikan dan standar pendidik dan tenaga kependidikan,’’ ujar Fahmi.

Fahmi menambahkan bahwa sekolah percontohan diharapkan dapat bersinergi dengan program nasional yaitu program sekolah penggerak berkolaborasi dalam pemenuhan 8 standar nasional pendidikan.

‘’Sekolah percontohan yang ditunjuk adalah SMP Negeri 1 dan SD Ihsaniyah 1 Kota Tegal. Program sekolah penggerak berfokus pada pengembangan hasil belajar siswa secara holistik yang mencakup kompetensi (literasi dan numerasi) dan karakter, diawali dengan sdm yang unggul (kepala sekolah dan guru). Program sekolah penggerak Merupakan penyempurnaan program transformasi sekolah mengakselerasi sekolah negeri/swasta di seluruh program dilakukan bertahap dan terintegrasi dengan sebelumnya,“ ujar Fahmi.

Selain itu, Ismail Fahmi menyampaikan bahwa berdasarkan keputusan Direktur Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini, Pendidikan Dasar, Dan Pendidikan Menengah Nomor 6555/C/HK.00/2021 tentang penetapan satuan pendidikan pelaksana program sekolah penggerak, dimana Kota Tegal ditetapkan 10 sekolah yang melaksanakan program sekolah penggerak, yaitu TK Pelita Hati dan TK Masyitoh VIII, SD N Randugunting 6, SD N Randugunting 7, SD N Keturen 1, SD THHK dan SD PUI, SMP N 1 dan SMP THHK, dan SMA N 2 Tegal.

Advertisements

Pelaksanaan program sekolah penggerak angkatan ke-2, jumlah kepala sekolah yang mendaftar sebanyak 103 kepala sekolah TK, SD dan SMP Negeri/Swasta, yaitu: 38 sekolah (dari total 70 kepala sekolah dari 72 sekolah atau sekitar 54,3%): 39 sekolah (dari total 90 kepala sekolah dari 123 sekolah, 6 KS menjadi Pengawas, 25 KS purna tugas tahun 2022 atau sekitar 60,0%): 26 sekolah (dari total 34 kepala sekolah dari 34 sekolah atau sekitar 76,5%).
(Red2/Pendidikan)

Editor : Irene Indah

TAG :, , ,
Statistik Situs
  • Total halaman dikunjungi: 122,877