Puluhan Kepala Sekolah di Brebes Digembleng Kompetensi Kepemimpinan dan Manajerial

KOMPETENSI : Puluhan kepala sekolah di Brebes digembleng kompetensi kepemimpinan. Dengan tujuan agar mampu memahami tentang peran sebagai Kepala Sekolah. (Beenews.id/Zuhud)

BREBES – Sebanyak 77 kepala sekolah (Kepsek) negeri di Brebes digembleng soal pengalaman meningkatkan kompetensi kepemimpinan dan manajerial. Penggemblengan Kompetensi Kepemimpinan dan Manajerial dikemas dalam kelas belajar pendidikan dan latihan khusus bagi kepala sekolah.

Kepala sekolah peserta pendidikan dan pelatihan ini wajib menjalani selama bulan Oktober. Dengan tujuan, memberikan pemahaman mendalam tentang peran kepala sekolah dalam mengelola dan memanajemen dengan baik.

Hal itu, terungkap saat puluhan peserta Diklat kepsek mengikuti kelas di SDN 1 Brebes, Jumat (6/10).

Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Brebes Caridah melalui Kabid Pendidik dan Tenaga Kependidikan Riyanto menjelaskan, total 77 kepsek yang mengikuti diklat kepemimpinan dan manajerial.

Mereka terbagi menjadi dua, yakni, 58 kepsek SD dan 9 kepsek SMP negeri di Kabupaten Brebes. Sedangkan, 10 kepsek sisanya merupakan kepala SD negeri dari Kota Tegal.

“Penyelenggara dan pelaksanaan Diklat leadership dan manajerial kepsek, difasilitasi Balai Besar Guru Penggerak Provinsi Jawa Tengah,” ungkapnya.

Dalam Diklat leadership dan manajerial, lanjut Riyanto, sejumlah narasumber berkompeten dihadirkan. Yakni, dari Dindikpora Kabupaten Kudus, Dindikpora Kabupaten Jepara dan Dinas Pendidikan Kabupaten Tegal.

Tujuannya, semua peserta Diklat sekaligus kepsek mampu memahami tentang peran kepala sekolah. Khususnya, dalam mengelola sekolah dengan baik, memberikan kemampuan kepemimpinan yang efektif.

Sehingga, dapat menciptakan lingkungan sekolah yang inklusif, inspiratif dan berorientasi pada prestasi.

“Yang terpenting, kuncinya meningkatkan kompetensi kepimpinan dan manajerial kepala sekolah sesuai kebijakan Kemendikbudristek. Termasuk, mampu berinteraksi teknologi untuk beradaptasi dengan perubahan global,” ujarnya.

Advertisements

Riyanto mengatakan, sejumlah materi yang disampaikan meliputi penjelasan teknis peningkatan kompetensi manajerial kepala sekolah, pengembangan kurikulum operasional satuan pendidikan.

Kepemimpinan Pembelajaran untuk Profil Pelajar Pancasila, Coaching dalam Supervisi Akademik, pengelolaan Manajerial, pengembangan kewirausahaan, rencana tindak kepemimpinan, termasuk tes awal dan tes akhir sebagai rangkaian tahap evaluasi.(Red3/Pendidikan)

Editor : Irene Indah

TAG :, , ,
Statistik Situs
  • Total halaman dikunjungi: 122,253