Pelatihan Siaga Bencana Berbasis Masyarakat Untuk Relawan PMI
BREBES – Pelatihan Siaga Bencana Berbasis Masyarakat (Sibat) Dalam upaya menyiapkan SDM relawan, PMI Kabupaten Brebes, Senin kemarin. Pelatihan berlangsung dua hari (Senin dan Selasa) dibuka Ketua PMI Kabupaten Brebes Wahidin Soedja, dihadiri Camat Salem diwakili Kasikesos Saripudin dan Forkompinca. Salem.
Ketua Panitia pelatihan Sibat Karya Panjiarto mengatakan, pelatihan ini bertujuan mencetak relawan terampil dalam penanganan bencana alam yang berasal dari masyarakat. Nantinya mereka akan berada di garda terdepan apabila di wilayah kecamatan terjadi bencana alam.
Menurut dia, Mereka akan selalu bergerak cepat memberikan pertolongan pertama pada bencana alam, baik tanah longsor, gempa bumi, banjir, kecelakaan di laut, darat dan sungai. Kemudian angin puting beliung, kebakaran dan lainnya, dikarenakan PMI memiliki ratusan relawan dengan nama korp sukarela (KSR).
“Intinya PMI bersama relawan ingin berpartisipasi dalam bidang kemanusiaan, khususnya penanganan bencana alam,” tuturnya.
Camat Salem yang diwaikili Kasikesos Saripudin menyambut baik segala upaya yang dilakukan PMI dalam upaya mencetak relawan. Ini sangat membantu pemerintah kecamatan menghadapi bencana alam. Karena kehadiran relawan Sibat yang terlatih akan mampu membantu berbagai persoalan bencana alam.
Pihaknya sudah mengakui aktivitas relawan PMI di lapangan. Mereka tidak saja membantu penanganan bencana, juga memberikan dukungan logistik, termasuk dalam kondisi tertentu PMI mendirikan dapur umum untuk mencukupi kebutuhan pangan korban bencana alam.
Ketua PMI Kabupaten Brebes Wahidin Soedja mengatakan, dalam pelatihan ini PMI bekerja sama dengan BPBD dan SAR untuk memberikan materi pelatihan. Mereka adalah partner yang biasa bekerja sama di lapangan ketika menghadapi bencana alam.
Menurut dia, relawan PMI sudah dibekali pelatihan dan perlengkapan memadai untuk menolong masyarakat, baik mobilitas ambulance, tangki air, perahu karet, motor trail, pesawat Hendy talky, pelampung dan lainnya.
Dia berharap lewat pelatihan Subat, relawan PMI akan terus bertambah sehingga berbagai bencana bisa dilingkungan pertolongan. (Red3/Organisasi)
Editor : Irene Indah