Pelantikan Dede Loui Menjadi Ketua Askot PSSI Tegal Periode 2022-2026

PELANTIKAN : Kegiatan Pelantikan yang diadakan di Gedung Adipura Kompleks Balai Kota Tegal oleh Ketua Asosiasi Provinsi (Asprov) PSSI Jawa Tengah, A.S Sukawijaya.(BeeNews.id/Zuhud)

TEGAL – Desty Mariano Loui alias Dede Loui resmi dilantik menjadi Ketua Asosiasi Kota (Askot) Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) Tegal, periode 2022-2026, Kamis (5/1).

Dalam kegiatan tersebut dihadiri oleh Wali Kota Tegal, Dedy Yon Supriyono, anggota Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), Jajaran Asprov PSSI Jawa Tengah, Kepala OPD, Ketua KONI Kota Tegal, Supardi, Ketua Askab PSSI Tegal, Brebes dan Pemalang, serta mitra PSSI.

Dede Loui dalam visi misinya akan memajukan sepak bola Kota Tegal, mulai dari usia dini hingga tim senior, membentuk tim sepak bola wanita, memfasilitasi pelatihan terhadap wasit dan pelatih berlisensi di Askot PSSI Tegal.

Termasuk dengan diimbangi dalam menyelenggarakan kompetisi berjenjang, agar bisa mendapatkan pemain lokal yang berkualitas, dari kompetisi antar Sekolah Sepak Bola (SSB), sekolah dan kelurahan.

“Pengurus merupakan wajah-wajah baru yang siap menjadikan sepak bola di Kota Bahari, bisa lebih baik dan profesional. Termasuk menggulirkan kompetisi yang sehat dan memperbaiki kekurangan di tubuh Askot PSSI Tegal,” jelas Dede Loui.

Menurut ketua Asosiasi Provinsi (Asprov) PSSI Jawa Tengah, A.S Sukawijaya mengatakan, perjuangan Askot PSSI Tegal tidaklah mudah, terlebih organisasi dan kepengurusan telah lama vakum.

Dengan demikian, pihaknya memberikan payung kepada Askot PSSI Tegal, untuk melakukan Kongres Luar Biasa (KLB) sesuai sesuai statuta PSSI dan FIFA.

“Alhamdulillah, saat ini Askot sudah ditetapkan dan dilantik. Semoga dukungan dari berbagai pihak akan terus berkesinambungan,” ungkap A.S Sukawijaya yang akrab disapa Yoyok Sukawi.

Lanjutnya, banyak pekerjaan rumah yang menanti Askot PSSI Tegal. Mulai dari penyelenggaraan kompetisi SSB, Suratin dan menjalankan pembinaan yang lama terbengkalai.

Di akhir sambutannya, Yoyok juga berharap, agar Kota Tegal dapat menjadi barometer sepak bola di Jawa Tengah serta menjadikan sepak bola yang bersih dan bermartabat.

Advertisements

“Selamat bekerja kepada seluruh pengurus, kita mendapatkan amanat ini cukup berat, banyak warna dan tuntutan. Tetapi harus tetap berpegang penuh kepada Statuta PSSI dan perundang-undangan,” tegasnya.

Sementara itu, Wali Kota Tegal, Dedy Yon Supriyono meminta agar Askot PSSI Tegal, dapat membina seluruh klub, persatuan sepakbola (PS), pemain sepak bola mulai dari usia dini hingga senior.

Dedy Yon berharap, setidaknya terdapat lima SSB utama di Kota Bahari. Untuk SSB utama, nantinya dapat memanfaatkan Stadion Yos Sudarso dan empat lainnya tersebar di Kecamatan Tegal Timur, Barat, Selatan dan Kecamatan Margadana.

“Lapangan sepak bola representatif di masing-masing kecamatan harus ada. Kita akan upayakan penuh untuk itu, sehingga sepak bola di Kota Bahari, akan lebih maju dan berprestasi,” ujarnya.

Diketahui, Ketua Umum Askot PSSI Tegal, Desty Maniaro Loui, menggantikan Pelaksana tugas (Plt) Ketua Umum Askot PSSI Tegal, Heri Fitriansyah, melalui Kongres Luar Biasa (KLB) pada Senin, 13 Juni 2022 lalu.

Dalam KLB tersebut, Dede Loui mampu mengantongi 15 suara dari 20 pemilik hak suara mewakili mandat klub sepak bola (dari 24 klub). Sedangkan dua kandidat lainnya, memperoleh empat suara dan satu suara.(Red3/Umum).

Editor : Irene Indah

TAG :, , ,
Statistik Situs
  • Total halaman dikunjungi: 124,616