Kemendikbudristek dan Wakil Komisi X DPR RI Hadir di Tegal Membuka Program PKW dan Pengimbasan Tefa Bagi LKP
TEGAL – Direktorat Jenderal Pendidikan Vokasi, Kemendikbudristek melalui Direktorat Kursus dan Pelatihan (Ditsuslat) dan Wakil Komisi X DPR RI hadir di Sekolah Pesisir Sakila Kerti Pantai Alam Indah (PAI) Kota Tegal, Selasa (18/4/2023) pada Pembukaan Program Pendidikan Kecakapan Wirausaha dan Pengimbasan Teaching Factory (Tefa) Bagi Lembaga Kursus dan Pelatihan (LKP).
Acara pembukaan tersebut diikuti peserta pelatihan dari LKP yang ada di Kota Tegal yakni LKP Astrid, LKP Anjani, LKP Astika, dan satu LKP dari Kabupaten Tegal yakni LKP Pasopati.
Selaku Panitia yakni Sub Koordinator Pokja PKW Kemendibudristek Zulfan Sidi Amin SPd dalam laporannya menyebutkan, bahwa tujuan diadakannya program PKW dan pengimbasan Tefa bagi LKP adalah untuk mensosialisasikan kebijakan maupun program dari Direktorat Kursus dan Pelatihan, serta membekali para peserta melalui pelatihan wirausaha.
Selain itu, dengan kegiatan yang dilaksanakan, dapat meningkatkan pemahaman dan pengetahuan tentang teaching factory. Menurut Zulfan, total peserta ada sebanyak 110, ditambah 4 orang narasumber.
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Tegal M Ismail Fahmi MSi mengatakan, program pelatihan yang digelar, merupakan upaya jitu dalam rangka melatih masyarakat agar bisa berwirausaha dan meningkatkan kesejahteraannya.
Selaku Direktur Kursus dan Pelatihan Kemendikbudristek Dr Wartanto MM mengatakan, pelaksanaan program PKW merupakan program dari rakyat untuk rakyat. Untuk itu, program tersebut harus bisa memberikan manfaat untuk rakyat.
Secara nasional, program PKW dan pengimbasan diikuti 7.900 peserta. Jumlah tersebut lebih sedikit dibandingkan tahun sebelumnya yang mencapai sekitar 15 ribu peserta.
Harapannya, pelatihan yang dilaksanakan menjadi salah satu solusi untuk mengentaskan pengangguran dan permasalahan sosial. Tidak hanya di Kota dan Kabupaten Tegal saja, tetapi menyeluruh di seluruh Indonesia.
Wakil Ketua Komisi X DPR RI Dr Abdul Fikri Faqih mengatakan, pendidikan merupakan hal dasar untuk pemberdayaan manusia. Oleh karenanya, Fikri meminta LKP turut mendukung pendidikan bagi warga yang berasal dari daerah kemiskinan ekstrim.
Sebisa mungkin, LKP ikut membantu masyarakat yang berasal dari daerah-daerah minus dengan memberikan pelatihan sebagai modal kerja ataupun usaha.
Yusqon selaku Pengelola Yayasan Pendidikan Sakila Kerti merasa bangga Sakil Kerti PAI ditunjuk sebagai tempat pembukaan program PKW dan pengimbasan tefa bagi LKP. Ia berharap kegiatan yang digelar dapat meningkatkan kualitan LKP, dan memberikan bekal bagi para peserta untuk bisa berwirausaha.
(Red2/Pendidikan)
Editor : Irene Indah