Atap Ambruk, Ruang Kelas SD di Brebes Runtuh Akibat Hujan Deras dan Angin Kencang

BERSAMA : Kondisi ruang kelas SDN Cikuning 03 yang ambruk akibat hujan deras dan angin kencang. Pemerintah bersama dengan seluruh masyarakat diharapkan berupaya untuk memperbaikinya.(BeeNews.id/Wildan Rizkiyadi)

BREBES – Hujan deras disertai angin kencang pada Senin sore, 2 Desember 2024, menyebabkan dua ruang kelas di SDN Cikuning 03, Desa Terlaya, Kecamatan Bantarkawung, Brebes, ambruk. Peristiwa yang terjadi sekitar pukul 17.30 WIB ini membuat aktivitas belajar mengajar terganggu.

Ambruknya dua ruang kelas ini berdampak langsung pada siswa kelas III dan V. Meski tidak ada korban jiwa, kerusakan meluas hingga ke ruang kelas II yang berada di dekatnya. Sebagai solusi darurat, siswa kelas V kini belajar di gedung perpustakaan, sedangkan siswa kelas II dan III digabung dalam satu ruangan yang masih aman.

“Kami berusaha menyesuaikan ruangan agar kegiatan belajar tetap berjalan meski dalam keterbatasan,” kata Kepala SDN Cikuning 03, Aman Solaeman, S.Pd.

Menurut Aman, kondisi bangunan yang sudah tua menjadi faktor utama runtuhnya dua ruang kelas tersebut. “Rangka atap sudah rapuh. Hujan deras dan angin kencang memperburuk situasi. Untungnya, tidak ada siswa di dalam ruangan saat kejadian,” jelasnya. Ia juga menyebut bahwa ruang kelas II kini berada dalam kondisi yang sangat mengkhawatirkan.

Kepala Satkorwilcam Bantarkawung yang langsung meninjau lokasi menyatakan bahwa empat ruang kelas di SDN Cikuning 03 memerlukan rehabilitasi total.

“Bangunan sekolah ini sudah berusia lebih dari 20 tahun tanpa perbaikan menyeluruh. Kami akan segera mengajukan langkah rehabilitasi agar siswa bisa belajar dengan nyaman,” katanya.

Pemerintah Desa Terlaya, pihak sekolah, dan masyarakat setempat bergerak cepat membersihkan puing-puing reruntuhan dengan bantuan BPBD dan relawan. Sekretaris Desa, Waud Abdillah, menyatakan bahwa pihaknya sudah berkoordinasi dengan berbagai instansi untuk mempercepat perbaikan.

“Kami berharap pemerintah daerah segera memberi perhatian, karena fasilitas pendidikan yang layak sangat penting bagi siswa,” tutupnya.

Insiden ini menjadi pengingat akan pentingnya perawatan bangunan sekolah, terutama yang sudah berusia tua, demi keselamatan dan kenyamanan para siswa.
(Red1/Pendidikan)

Editor : Indah Setiawati

Advertisements
TAG :, ,
Statistik Situs
  • Total halaman dikunjungi: 123,275