Aksi Donor Darah RSUD Brebes,Tembus 700 Kantong Darah
BREBES – Kebutuhan darah di Kabupaten Brebes mencapai angka 700 kantong setiap bulannya. Menyikapi itu, Rumah Sakit Umum Daerah Brebes menggelar donor darah untuk membantu memenuhi kebutuhan tersebut.
Direktur RSUD Brebes dr Rasipin didampingi Wadir Umum dan Keuangan dr Sri Niti mengatakan, berdasarkan data base kebutuhan darah terus mengalami kenaikan sejak 2021. Yakni, 4.827 kantong sepanjang 2021 dengan rata-rata 400 kantong dalam sebulan. Kemudian, meningkat pada 2022 menjadi 7.223 kantong dengan asumsi 600 kantong per bulan.
“Sepanjang Januari hingga Agustus 2023, kebutuhan darah mencapai 5.724 kantong. Artinya, dalam sebulan kebutuhan darah naik menjadi rata-rata 700 kantong setiap bulannya,” ungkapnya saat memberikan sambutan.
Pelaksanaan donor darah untuk umum, lanjut Rasipin, menjadi wujud kolaborasi dan sinergitas lintas sektoral. Khususnya, dengan Palang Merah Indonesia sebagai leading sektor pengelola kebutuhan darah.
Pihaknya juga mengapresiasi seluruh direksi, pejabat struktural, dokter spesialis dan umum, hingga kepala instalasi atau ruang serta calon pendonor.
“Karena tanpa partisipasi dan kesadaran pendonor, kebutuhan darah tak akan terpenuhi. Alhamdulilah, dari 85 calon pendonor menghasilkan 62 kantong darah dari empat golongan,” ujarnya.
Sementara itu, Wadir Pelayanan RSUD Brebes dr Aries Suparmiyati menambahkan, mengingat semakin bertambahnya kebutuhan penggunaan darah di RSUD Brebes setiap tahun.
Pihaknya mengaku, terus mengoptimalkan sinergitas dengan PMI Brebes untuk menambah penyediaan darah. Caranya, dengan memberikan akses bagi masyarakat atau pendonor yang bersedia menyumbangkan darahnya.
“Alhamdulilah, hasil donor darah mencapai 62 kantong. Meliputi, 28 pendonor dengan golongan darah A, 11 pendonor golongan B, 18 kantong darah dari golongan O dan 5 kantong pendonor darah AB,” pungkasnya.(Red3/Kesehatan)
Editor : Irene Indah