Ratusan Ojol Geruduk Balai Kota Tegal
TEGAL – Ratusan pengendara ojek online (Ojol) yang mengatasnamakan Aliansi Ojol Menggugat Plat G Bersatu untuk menggelar aksi demonstrasi di depan Balai Kota Tegal, Senin (19/9).
Dengan membawa spanduk dan mobil orator, ada sejumlah tuntutan yang disampaikan peserta aksi. Seperti meminta adanya penyesuain tarif imbas dari kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM).
Sementara, perwakilan Ojol saat ini diterima audiensi di Kantor Satpol PP. Peserta aksi diterima pihak Pemerintah Kota (Pemkot) Tegal di antaranya dari Satpol PP, Dinas Perhubungan, dan kepolisian.
Kepala Dinas Perhubungan Abdul Kadir mengaku aspirasi dari peserta demo akan ditindaklanjuti. “Terima kasih, isi tuntutan sudah kami terima. Dan akan ditindaklanjuti,” kata Abdul.
Kemudian, Ojol juga meminta Pemerintah Daerah membentuk badan regulasi pengawasan daerah kepada usaha transportasi online.
“Pemerataan tarif semua aplikator, tolak persaingan tidak sehat. Karena aplikator telah menindas kita,” kata salah satu peserta demo.
Selain itu, mereka juga meminta pemotongan aplikasi dari operator cukup sebesar 10 atau 15 persen.
“Kami juga menuntut tarif relevan buat driver, dan hapus biaya yang lain-lain,” kata peserta aksi.
Tak hanya itu, Ojol juga meminta adanya subsidi BBM bagi pengemudi Ojol. Sebab, kenaikan harga BBM saat ini sangat menyengsarakan mereka.(Red3/Organisasi).
Editor : Irene Indah
