TMMD Sengkuyung Tahap I 2022, Sasar kelurahan Kejambon
TEGAL -TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Sengkuyung Tahap I tahun anggaran 2022 yang dilaksanakan oleh Kodim 0712 Tegal menyasar pembangunan fisik dan non fisik di Kelurahan Kejambon, Kecamatan Tegal Timur, Kota Tegal.
Pembukaan TMMD Sengkuyung Tahap I tahun anggaran 2022 oleh Kodim 0712 Tegal dilaksanakan di Pendopo Ki Gede Sebayu, Rabu (11/5/2022).
Pembukaan dihadiri oleh Wali Kota Tegal, H. Dedy Yon Supriyono, Komandan Kodim 0712, Letkol. Inf. Charlie Clay Lorando Sondakh bersama Anggota Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kota Tegal, dan Sekretaris Daerah Kota Tegal, Johardi beserta Jajaran Kepala OPD terkait di Lingkungan Pemerintah Kota Tegal.
Pembukaan TMMD ditandai dengan ditandatanganinya Berita Acara Pelaksanaan TMMD oleh Wali Kota Tegal bersama Komandan Kodim 0712.
Dalam Laporan Perwira Pelaksana TMMD Sengkuyung Tahap I tahun 2022 di Wilayah Kodim 0712/Tegal, Kapten Inf. Shokib Setyadi, menyampaikan TMMD yang mengambil tema “TMMD Dedikasi Terbaik Membangun NKRI” tersebut akan melaksanakan kegiatan fisik dan non fisik.
Kegiatan fisik yang akan dilaksanakan meliputi pemasangan saluran U-ditch dengan panjang 158,4 meter dengan spesifikasi panjang 1,20 meter, lebar 0,50 metertinggi 0,60 meter.
Dan sasaran non fisik, meliputi sosialisasi TMMD, penyuluhan wawasan kebangsaan dan bela negara, penyuluhan protokol kesehatan, penyuluhan pencegahan bahaya stunting pada anak, penyuluhan kenakalan remaja & narkoba penyuluhan KB kesehatan dan posyandu.
Dalam laporannya Kapten Inf. Shokib menyampaikan bahwa pelaksanaan pra TMMD tanggal 20 s.d. 30 Maret 2022, sedangkan untuk waktu pelaksanaan TMM dimulai tanggal 11 Mei s.d. 9 Juni 2022. TMMD menganggarkan total dana sebesar Rp. 425.088.600, yang terdiri dari sumber dana dari APBD Provinsi Jawa Tengah Rp. 251.000.000 dan APBD Kota Tegal sebesar Rp. 174.088.600.
Lurah Kejambon, Agus Pramuardi menyampaikan bahwa pelaksanaan pembangunan fisik TMMD sengkuyung tahap I tersebut menyasar saluran air di Jl. Mawar di wilayah RT 4, RT. 5, RT. 6 di RW 5 Kelurahan Kejambon.
“Kondisinya memang rusak, dulu sudah ada saluran hanya sudah mampet dan rusak,” ujar Pram.
Menurut Pram, saat ini akan diganti dengan U-ditch semua untuk normalisasi, termasuk mengubah arah aliran air, jika sebelumnya air mengalir ke selatan, nantinya air akan dialirkan ke utara.
“Mudah-mudahan dengan adanya saluran ini warga Kelurahan Kejambon terutama warga RT 4, 5, 6 itu ikut bisa memelihara. Sudah dibangun, sudah bagus, masyarakat juga harus turut memelihara untuk kebersihannya biar awet,” pungkas Lurah Kejambon.
(Red2/Pemerintahan)
Editor : Irene Indah