Teliti Kebudayaan Lokal, Mahasiswa STAIB Masuk 12 Besar LKTIM Nasional

PRESTASI : Ketua STAI Brebes Rohidin MHum mengaku bangga dengan prestasi yang diraih mahasiswanya. Pihak kampus terus mensuport segala apa yang diinginkan oleh para mahasiswanya dalam menggapai prestasi. (BeeNews.id/ Dinkominfotik Brebes)

BREBES – Setelah meneliti kebudayaan lokal, mahasiswa Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI) Brebes melenggang ke tahap semifinal Lomba Karya Tulis Ilmiah Mahasiswa (LKTIM) tingkat Nasional. Tim peneliti yang terdiri dari Dodi Kurniawan, Aas Askanah dan Aisyah Rahmadani masuk 12 besar dan bakal mempresentasikan di final pada 15 Agustus mendatang secara daring.

“Alhamdulillah, kami bisa masuk 12 besar dari 200 lebih KTIM se Indonesia,” kata Dodi saat berbincang dengan Humas TV di Kampus STAIB, Jalan Yos Sudarso, Komplek Islamic Center Brebes, Kamis (5/8).

Awalnya, kata Dodi, Timnya bersaing dengan 200 KTIM, terus diseleksi menjadi 160 KTIM dan akhirnya mengkrucut lagi menjadi 12 KTIM yang akan bersaing di final pada 15 Agustus mendatang.

Dodi mengaku bangga dengan terpilihnya karya tulis yang mengambil lokus di empat wilayah. Dua desa di luar pulau jawa dan dua desa di Kabupaten Brebes, Lokus komparasi 4 desa tersebut yakni di Pulau Seliu Bangka Belitung, Desa Lonthoir Banda Neira, Maluku Tengah, Kampung Budaya Jalawastu Desa Cieseureuh Ketanggungan dan Desa Limbangan, Losari Brebes.

Dalam LKTIM yang digelar UNNES Semarang itu, kelompok mahasiswa STAIB bakal mempresentasikan karyanya yang berjudul Pendekatan Living Culture Pada Metode Pembelajaran Di Daerah Tiga T (Terluar, Tertinggal, Terpencil).

Kegelisahan kreatif mereka dilatarbelakangi kondisi pembelajaran yang terkendala akibat Pandemi Covid-19 terutama dalam penanaman pendidikan karakter. Apakah pendidikan karakter hanya bisa dilakukan di lingkungan pendidikan ataukah cukup di lingkungan sekitar akibat pandemi yang melanda?.

Mereka berkeyakinan, bahwa pendidikan karakter di lembaga pendidikan pada saat pandemi mengalami kendala yang cukup berarti sehingga sulit diterapkan. Maka pendekatan kebudayaan berupa muatan lokal di masing-masing daerah sangat berpengaruh signifikan.

Ketua STAI Brebes Rohidin menjelaskan, ada berbagai prestasi sepanjang 2020/2021 yang diraih mahasiswa STAIB diantaranya, sebagai Mahasiswa Pengabdi Muda atas nama Dodi Kurniawan sebagai delegasi perwakilan Mahasiswa Jawa Tengah yang diselenggarakan Arah Pemuda Indonesia (API) Yogyakarta di Pulau Seliu Kepulauan Bangka Belitung (2020).

Juara 3 Duta Genre Kab Brebes atas nama Aldi Prasetyo, penyelenggara DP3KB Kabupaten Brebes (2021). Peringkat ke-8 tingkat Nasional, Lomba Media Pembelajaran yang diselenggarakan Universitas Sebelas Maret, Surakarta (2021).

Sebagai Delegasi Perwakilan Mahasiswa Jawa Tengah atas nama Dodi Kurniawan pada Patriot In Village di Desa Lonthoir Banda Neira–Maluku Tengah. Even ini diselenggarakan INPIRE Indonesia (2021). Juara 2 Lomba Film Pendek tema Psikologi tingkat eks Karesidenan Pekalongan, yang diselenggarakan UPS Tegal (2021).
(Red2/Pendidikan)

Advertisements

Editor : Irene Indah

Statistik Situs
  • Total halaman dikunjungi: 122,860