Menikmati Jajanan Jadoel yang tetap Melegenda

SEMANGAT : Ma Ecun penjual kue tempel sedang membuat kue tempel dengan semangat untuk pembeli. (BeeNews.id/Lenny Kusuma Putri)

TEGAL – Maraknya jajanan jaman sekarang membuat jajanan tradisional kian redup popularitasnya. Tidak terkecuali dengan kue tempel.

Mungkin anak – anak jaman sekarang tidak familiar dengan jajanan satu ini. Kue tempel merupakan jajanan tradisional yang terbuat dari tepung beras ketan, pisang raja matang, dan gula Jawa.

Di Kota Tegal pedagang yang masih menjajakan kue ini ada di Jalan HOS Cokroaminoto, Pekauman, Tegal Barat, Kota Tegal. Buka pada pukul 09.00 – 17.00 WIB.

Proses pembuatan kue tempel cukup unik, yaitu digoreng tanpa menggunakan minyak goreng. Adonan tepung beras ketan sebelumnya dipanaskan diatas wajan. Di atas adonan itu ditaburi gula Jawa yang dihaluskan.

Setelah setengah matang, pisang raja yang matang dilumatkan dalam adonan hingga merata. Adonan yang tengah dimasak ini ditutup dengan dilapisi daun hingga matang.

Meski penjualnya sudah tidak muda lagi, namun ia masih lincah membuat kue jadoel satu ini.

“Rasanya manis dan gurih sangat cocok menjadi teman ngeteh di sore hari saat musim penghujan seperti sekarang ini” tutur Ayu penikmat jajanan kue tempel.
(Red1/Kuliner)

Editor : Ahmad Wachidin

Statistik Situs
  • Total halaman dikunjungi: 123,438