Kasus Covid-19 Memuncak, Gejala Awal Varian Omicron Bukan Demam

KASUS : Berdasarkan data yang dirilis Satgas Covid-19 pada hari Minggu ini, konfirmasi kasus baru itu lebih rendah dibandingkan dengan hari Sabtu (23/7) yang mencapai sebanyak 4.834 kasus. Dengan demikian, total kasus yang telah terkonfirmasi di Indonesia mencapai 6.168.342 kasus.(BeeNews.id/ZuhudBudiaji).

JAKARTA – Seiring dengan berjalannya waktu dengan berkembangnya kasus covid19 di Indonesia, ditemukan pula gejala awal Covid-19 yang berbeda dari varian sebelumnya. Beberapa pasien melaporkan gejala awal bukan demam, melainkan kelelahan sebagai tanda terinfeksi virus tersebut.

Hal ini diungkapkan oleh aplikasi studi gejala Covid ZOE. Dilaporkan bahwa kelelahan bahkan lebih umum dari gejala biasa, termasuk demam, batuk dan kehilangan atau perubahan indera perasa dan penciuman.

Gejala tersebut juga dilaporkan dianggap sebagai tanda awal dari infeksi yang sedang berlangsung. Sementara itu, terdapat perbedaan antara kelelahan yang dialami pasien Covid-19 dengan penyakit lainnya.

Yakni merujuk pada intensitas kelelahannya. ZOE menyebut pertanda ini tidak sama dengan rasa lelah atau mengantuk yang normal.

“Ini adalah jenis kelelahan ekstrem atau perasaan terhapus yang tetap ada meski sudah beristirahat atau tidur nyenyak,” jelas ZOE, dikutip dari Express, Senin (25/7).

Aplikasi tersebut juga menambahkan gejala bisa mempengaruhi aktivitas sehari-hari. Kelelahan dapat muncul bahkan saat hanya melakukan tugas-tugas kecil saja.

“Rasanya sulit untuk menaiki tangga, melakukan pekerjaan normal atau bahkan bangun dari tempat tidur,” kata ZOE.

Selain itu, ditemukan hal lain yang bisa terhambat akibat kelelahan yakni konsentrasi atau mengingat sesuatu. Tanda-tanda tersebut digambarkan beberapa orang sebagai “kabut otak”.

Berdasarkan data yang dirilis Satgas Covid-19 pada hari Minggu ini, konfirmasi kasus baru itu lebih rendah dibandingkan dengan hari Sabtu (23/7) yang mencapai sebanyak 4.834 kasus. Dengan demikian, total kasus yang telah terkonfirmasi di Indonesia mencapai 6.168.342 kasus.

Sementara itu, pasien sembuh hari ini bertambah sebanyak 2.684 sehingga totalnya menjadi 5.970.988 pasien. Dengan tambahan pasien sembuh tersebut, total kasus aktif pada hari ini bertambah 8 menjadi 40.452 orang.

Advertisements

Sementara itu, pasien meninggal sampai hari ini mencapai 156.902 atau tidak ada penambahan dibandingkan Sabtu. Kemenkes RI pernah menyatakan, kenaikan kasus merupakan imbas dari varian Omicron, terutama subvaria BA.4 dan BA.5.(Red3/Kesehatan)

Editor : Irene Indah

TAG :,
Statistik Situs
  • Total halaman dikunjungi: 122,631